LATIHAN SOAL SEJARAH INDONESIA KELAS X SEMESTER 2
Materi:
A. Kedatangan Islam ke Nusantara
B. Islam dan Jaringan Perdagangan Antarpulau
1. Orang yang menyebarkan Islam ke Indonesia bukanlah dari orang Arab langsung melainkan para pedagang Gujarat yang telah memeluk Islam dan berdagang ke dunia Timur, ini adalah pendapat dari ....
A. Sarjana-sarjana Barat
B. Hoesein Djajadiningrat
C. Anthony H. Johns
D. Buya Hamka
E. J. Pijnapel
2. Pendapat tentang masuknya Islam di Nusantara berasal dari Persia/Iran dan dibuktikan dengan adanya kesamaan tradisi dan budaya antara masyarakat Iran dan Indonesia, pendapat ini dikemukakan oleh ....
A. Moquetta
B. Snouck Hurgronje
C. Hoesein Djajadiningrat
D. Anthony H. Johns
E. Buya Hamka
3. Anthony H. Johns menjelaskan islamisasi di Indonesia dilakukan oleh para musafir Arab. Argumentasi yang dikemukakan A. H. Johns didasarkan pada fakta ....
A. Penggunaan mazhab Syafi’i oleh sebagian besar masyarakat Indonesia
B. Penggunaan mazhab Hanafi oleh sebagian besar masyarakat Indonesia
C. Keberadaan komunitas muslim di pesisir pantai barat Pulau Sumatra
D. Tradisi Tabuik yang berkembang di wilayah Sumatra Barat
E. Penggunaan gelar syah oleh raja-raja masa Islam
4. Perhatikan gambar berikut!
Gambar di atas merupakan gambar nisan makam dari salah seorang tokoh pada masa kerajaan Islam. Penemuan nisan makam pada gambar di atas menunjukkan bahwa ....
A. Banyak pedagang dari Mekah yang dimakamkan di Indonesia
B. Islam yang berkembang di Indonesia berasal dari Gujarat
C. Makam raja di Indonesia memiliki bentuk yang besar dan kokoh
D. Struktur kultural makam Indonesia mirip dengan makam penduduk Arab
E. Makam pada masa awal perkembangan Islam dihiasi dengan seni kaligrafi
5. Berbagai teori menyatakan proses dan waktu kedatangan Islam di Indonesia. Salah satu teori menyatakan Islam masuk di Indonesia pada abad XI Masehi. Bukti yang mendukung teori tersebut adalah ....
A. Penggunaan gelar syah pada raja-raja di Indonesia
B. Penemuan nisan makam Fatimah binti Maimun di Gresik, Jawa Timur
C. Keberadaan tradisi Tabot yang berkembang di Bengkulu
D. Pembangunan kelenteng Sam Po Kong di Semarang, Jawa Tengah
E. Keberadaan suku Jawi yang mengajarkan huruf Arab di Jawa
6. Perhatikan aspek-aspek berikut ini!
1) Daerah asal
2) Pembawa
3) Waktu kedatangan
4) Daerah persebaran
5) Media islamisasi
Masuknya Islam ke Indonesia memunculkan berbagai teori. Teori-teori mengenai masuknya Islam ke Indonesia memuat aspek-aspek yang ditunjukkan oleh angka ....
A. 1,2,3
B. 1,2,4
C. 2,3,4
D. 2,4,5
E. 3,4,5
7. Tongkat estafet Islamisasi dimulai dari ....
A. Sulu dan Minangkabau
B. Aceh dan Johor
C. Pasai dan Malaka
D. Luwu dan Gowa-Tallo
E. Ternate dan Banjarmasin
8. Perhatikan pernyataan berikut!
(1) Ajaran Islam tidak mengenal kasta
(2) Perkembangan Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit sebagai kerajaan maritim terbesar di Indonesia
(3) Setiap muslim merupakan pendakwah bagi agamanya
(4) Ajaran Islam berpadu dengan unsur mistis budaya lokal
Faktor yang mendorong perkembangan Islam di Indonesia ditunjukkan oleh nomor ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
9. Dalam menyebarkan ajaran Islam di Indonesia, para ulama memadukan kebudayaan periode pra-Islam dengan ajaran Islam. Tindakan tersebut dilakukan dengan tujuan ....
A. Memperluas daerah persebaran ajaran Islam
B. Menciptakan berbagai aliran Islam dalam masyarakat
C. Memudahkan ajaran Islam diterima oleh masyarakat
D. Menyebarkan ajaran Islam melalui media perdagangan
E. Membangun lembaga pendidikan Islam di lingkungan masyarakat
10. Kemiripan budaya Islam yang ada di Indonesia dengan Islam di Persia menjadi bukti pendukung teori Persia. Salah satu contoh kemiripan budaya tersebut adalah ....
A. Penemuan nisan makam Fatimah binti Maimun di Gresik, Jawa Timur
B. Penggunaan mazhab Syafi’i di masyarakat Indonesia
C. Keberadaan komunitas musliim Bandar Khalifah
D. Penggunaan istilah Cina pada gelar raja-raja di Indonesia
E. Adanya perayaan tradisi Tabuik di Sumatra Barat
11. Yang sangat berpengaruh besar dalam penyebaran Islam di Asia Tenggara adalah ....
A. Kerajaan Sriwijaya
B. Kerajaan Siak
C. Kerajaan Aceh Darussalam
D. Kerajaan Demak
E. Kerajaan Samudera Pasai
12. Adanya jalur-jalur pelayaran di jaringan perdagangan antara kesultanan di Kepulauan Indonesia baik regional maupun internasional, ini merupakan pendapat dari ....
A. Cheng Ho
B. Ma Huan
C. Suma Oriental
D. Tome Pires
E. Moquetta
13. Seorang tokoh yang memberitakan adanya komunitas-komunitas muslim di pesisir utara Jawa bagian timur adalah ....
A. Wolters
B. Ma Huan
C. Cheng Ho
D. Suma Oriental
E. Tome Pires
14. Seorang tokoh yang mencatat terdapat kerajaan yang bercorak Islam atau kesultanan antara lain Samudera Pasai dan Malaka yang berkembang sejak abad ke-13 hingga abad ke-15 adalah ....
A. J. Pijnapel
B. Suma Oriental
C. Cheng Ho
D. Buya Hamka
E. Tome Pires
15. Hubungan pelayaran dan perdagangan Nusantara dengan Arab semakin intensif. Peningkatan pelayaran tersebut berkaitan erat dengan ....
A. Adanya penaklukan Ottoman atas Mesir (1517)
B. Ditaklukannya Malaka oleh Portugis pada tahun 1511
C. Ditetapkannya Baghdad menjadi pusat pemerintahan menggantikan Damaskus
D. Adanya pedagang Arab yang dilarang masuk ke Cina dan koloni mereka dihancurkan oleh Huang Chou
E. Majunya perdagangan di masa pemerintahan Dinasti Abbasiyah (750-1528)
16. Perdagangan pada wilayah timur Kepulauan Indonesia lebih berfokus pada perdagangan cengkeh dan pala. Pelabuhan yang menjadi penampungan komoditas cengkeh tersebut adalah ....
A. Somba Opu
B. Gowa
C. Ambon
D. Seram Barat
E. Irian Jaya
17. Sultan Zainal Abidin adalah tokoh yang dijuluki sebagai “Raja Bulawa”. Raja Bulawa memiliki arti ....
A. Raja Cengkeh
B. Raja Pala
C. Raja Kurma
D. Raja Jagung
E. Raja Temulawak
18. Pada masa kuno, Tuban merupakan kota pelabuhan yang ramai di pantai utara Jawa. Kondisi tersebut terjadi karena wilayah kota Tuban ....
A. Menjadi daerah perkebunan yang subur
B. Menjadi daerah tujuan belajar agama Islam
C. Memiliki armada dagang yang kuat dan tangguh
D. Memiliki komoditas utama berupa rempah-rempah
E. Menjadi bandar penghubung rute perdangangan Malaka-Maluku
19. Pada tahun 1511 Portugis berhasil menguasai kegiatan perdagangan di Selat Malaka. Kondisi tersebut memberi dampak positif berupa ....
A. Penyebaran Portugis oleh angkatan perang Aceh
B. Pengambilalihan bandar perdagangan oleh pedagang Gujarat
C. Perkembangan kegiatan syiar Islam semakin meluas
D. Pembangunan kapal-kapal berukuran besar
E. Perdagangan Islam enggan berdagang di Selat Malaka
20. Interaksi bangsa Indonesia dengan bangsa-bangsa Barat melalui kegiatan perdagangan memberi pengetahuan dalam teknologi pembuatan kapal. Salah satu buktinya adalah pembangunan kapal galleon Sultan Iskandar Muda yang digunakan untuk ....
A. Memperluas wilayah Kerajaan Aceh
B. Menguasai perdagangan lada di Selat Malaka
C. Mengusir Portugis dari wilayah Kerajaan Aceh
D. Menyatukan Kerajaan Aceh dan Kerajaan Malaka
E. Memberi keleluasaan bagi pedagang Gujarat di Aceh
Komentar
Posting Komentar